Kalurahan Patalan

Dusun Sulang Kidul di Kalurahan Patalan mengambil langkah proaktif dalam penguatan kualitas sumber daya manusia dan perlindungan warganya, khususnya kelompok ibu dan anak. Melalui alokasi dana Program Pemberdayaan Berbasis Masyarakat Padukuhan (PPBMP), dusun ini fokus pada serangkaian kegiatan edukasi dan layanan kesehatan yang terintegrasi.

PPBMP, yang merupakan bantuan keuangan dari Pemerintah Kabupaten Bantul, memberikan kewenangan kepada dusun untuk mengusulkan dan melaksanakan program yang menjawab kebutuhan riil masyarakat. Di Sulang Kidul, fokus utamanya diarahkan pada empat pilar penting:

1. Sosialisasi Pencegahan Kematian Ibu dan Anak (AKI-AKB)

Program ini menjadi prioritas utama untuk menjamin keselamatan ibu hamil dan bayi. Sosialisasi ini melibatkan bidan desa, kader kesehatan, dan tokoh masyarakat untuk menyebarluaskan informasi krusial mengenai:

• Deteksi Dini Risiko: Mengedukasi keluarga dan kader tentang tanda-tanda bahaya pada kehamilan ("4 Terlalu") dan persalinan.

• Pentingnya Kunjungan ANC: Mendorong ibu hamil untuk rutin melakukan pemeriksaan Antenatal Care (ANC) sesuai standar.

• Kesiapsiagaan Bersalin: Pembentukan jejaring Donor Darah Siaga dan penyiapan transportasi darurat (Ambulans Desa) di tingkat dusun.

2. Pengenalan Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP)

Untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan, Sulang Kidul melakukan transisi menuju Posyandu ILP. Jika sebelumnya Posyandu hanya berfokus pada balita, ILP memperluas layanan dengan skema siklus hidup.

• Layanan Menyeluruh: Posyandu di Sulang Kidul kini tidak hanya melayani balita dan ibu hamil, tetapi juga menyediakan layanan skrining bagi remaja, usia produktif (termasuk pemeriksaan PTM seperti tekanan darah, gula darah), dan lansia.

• Penguatan Sarana: Dana PPBMP digunakan untuk melengkapi Posyandu dengan alat pemeriksaan modern, memastikan akurasi data dan pelayanan yang lebih komprehensif.

3. Kampanye Pencegahan Kekerasan pada Anak dan Usia Perkawinan

Perlindungan terhadap generasi muda menjadi perhatian serius. Kampanye ini bertujuan menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.

• Edukasi Perlindungan: Sosialisasi dilakukan untuk meningkatkan pemahaman orang tua, guru, dan Karang Taruna tentang bentuk-bentuk kekerasan dan bagaimana sistem pelaporan bekerja.

• Cegah Nikah Dini: Penekanan diberikan pada pentingnya usia perkawinan ideal dan dampak negatif pernikahan dini terhadap kesehatan reproduksi, pendidikan, dan kesejahteraan anak.

4. Sosialisasi Pencegahan Stunting

Menurunkan angka stunting (kekerdilan) adalah agenda nasional yang diimplementasikan secara serius di Sulang Kidul. Program ini berfokus pada perbaikan gizi sejak dini.

• Fokus 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK): Edukasi diarahkan pada nutrisi yang tepat bagi ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

• Pemberian Makanan Tambahan (PMT): Dana digunakan untuk pengadaan PMT bagi balita dengan indikasi gizi kurang serta ibu hamil Kurang Energi Kronis (KEK), didukung dengan alat ukur Antropometri Kit yang terstandardisasi.

Melalui sinergi kegiatan-kegiatan di atas, Dusun Sulang Kidul secara efektif memanfaatkan PPBMP sebagai katalis untuk pemberdayaan masyarakat, memastikan bahwa kesejahteraan dan masa depan warganya, terutama ibu dan anak, terjaga dengan baik.